Gambar Sampul IPS · Bab 2 Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi,
IPS · Bab 2 Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi,
Soenarjo

22/08/2021 12:00:01

SD 4 KTSP

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

79

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

Peta Konsep

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi,

dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan

Provinsi

Bab

2

Sumber daya alam,

kegiatan ekonomi, dan

kemajuan teknologi di

lingkungan kabupaten

atau kota dan provinsi

Aktivitas ekonomi yang berkaitan

dengan sumber daya alam dan

potensi lainnya

Koperasi

Perkembangan teknologi produksi,

komunikasi, dan transportasi

Permasalahan sosial di daerah

Pada bab ini, kita akan membahas tentang hubungan aktivitas

ekonomi dengan sumber daya alam dan potensi lain yang ada di daerah.

Ada pula koperasi yang berperan penting dalam meningkatkan

kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Perkembangan teknologi pun tidak dapat diabaikan. Perkembangan

teknologi ikut menunjang kesejahteraan masyarakat Indonesia. Meskipun

di balik semua itu akan ada permasalahan sosial yang harus dihadapi

masing-masing daerah. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak pelajaran

berikut ini bersama-sama.

80

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

A.

Aktivitas Ekonomi yang Berkaitan dengan

Sumber Daya Alam dan Potensi Lain di

Daerahnya

Negara kita memiliki potensi sumber daya alam yang sangat besar.

Hampir seluruh daerah di negara kita mempunyai sumber daya alam

yang beragam. Potensi sumber daya alam negara kita banyak terdapat di

daratan (dalam bumi) dan perairan (laut). Potensi sumber daya alam yang

besar dan beragam itu ada yang sudah dimanfaatkan dan ada yang belum

dimanfaatkan.

Apakah sumber daya alam

itu?

S

be da a ala

adalah segala

kekayaan alam yang tersedia yang

dapat dimanfaatkan oleh manusia

untuk menghasilkan sesuatu, guna

memenuhi kebutuhan hidupnya.

Dengan kata lain, sumber daya

alam itu adalah kekayaan alam.

Oleh karena itu bumi, air, dan

kekayaan alam yang terkandung di

dalamnya digunakan sebesar-

besarnya untuk kemakmuran

rakyat.

Gambar 2.1

Tanah sebagai sumber daya alam yang

memberikan kehidupan sebagian besar

penduduk negara kita

Gambar 2.2

Hutan adalah sumber daya alam yang

memberikan sumbangan besar terhadap negara

Gambar 2.3

Pengeboran dilakukan untuk mendapatkan

minyak bumi sebagai bahan bakar yang penting

dalam kehidupan

Sumber:

Indonesian Heritage

Sumber:

Ensiklopedi Nasional Indonesia

Sumber:

Ilmu Pengetahuan Populer

81

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

S

be da a ala

terdapat pada setiap bagian lingkungan alam kita.

Kekayaan alam dalam provinsi adalah jumlah kekayaan alam dalam

kabupaten. Kekayaan alam dalam kabupaten adalah jumlah kekayaan

alam dalam kecamatan. Sumber daya alam di suatu tempat sangat

berpengaruh kepada kehidupan penduduk setempat. Oleh karena itu,

sumber daya alam mempunyai hubungan dengan kegiatan ekonomi

masyarakat setempat.

1. Kegiatan Ekonomi yang Ada di Lingkungan Setempat

Apakah yang dimaksud dengan kegiatan ekonomi?

Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia selalu berusaha dan

melakukan berbagai kegiatan. Usaha dan kegiatan itu dilakukan terus-

menerus sepanjang waktu. Karena hal itu merupakan kewajiban untuk

memenuhi kebutuhan hidupnya. Usaha dan kegiatan manusia yang

dilakukan guna memenuhi kebutuhan hidupnya, disebut

kegia a ek

i

.

Kegiatan ekonomi berlangsung pada suatu tempat. Tempat

berlangsungnya kegiatan ekonomi merupakan

la a ga ke ja

, seperti pasar,

bank, pertokoan, perkantoran, pabrik, industri, bandara, dan pelabuhan.

Di tempat-tempat itu berlangsung transaksi-transaksi yang berhubungan

dengan kepentingan dan kebutuhan hidup manusia.

a.

Bentuk-Bentuk Kegiatan Ekonomi di Lingkungan Setempat

Melalui kegiatan ekonomi, setiap orang selalu menginginkan

kesejahteraan dalam hidupnya. Masyarakat kita kebanyakan berada di

desa. Kegiatan ekonominya berdasarkan hasil sumber daya alam dari

daerah pedesaan yang biasanya bersifat tradisional. Kegiatan ekonomi di

pedesaan itu biasa disebut

ek

i ede aa

.

Masyarakat selalu menginginkan kehidupan yang tenteram, damai,

bahagia, dan sejahtera. Biasanya, masyarakat mempunyai kegiatan-

kegiatan untuk mengusahakan kesejahteraan anggotanya, terutama

kegiatan ekonomi. Bentuk-bentuk kegiatan ekonomi di desa tentu berbeda

dengan ibu kota. Di desa ada kantor kelurahaan (kepala desa), koperasi

desa, Badan Usaha Unit Desa (BUUD), Koperasi Unit Desa (KUD), atau

Balai Desa.

Kantor kelurahan melayani kepentingan rakyat, misalnya dalam

urusan pajak, jual beli tanah, kartu penduduk (KTP), berbagai surat

keterangan, dan sebagainya.

K eai

de a

didirikan bersama oleh anggota

masyarakat. Mereka mengumpulkan modal untuk membeli barang

82

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

kebutuhan dengan harga yang lebih murah. Kemudian menjual barang

kebutuhan itu kepada anggota dengan keuntungan yang kecil.

Di desa dapat berdiri beberapa jenis koperasi, seperti koperasi kopra,

koperasi nelayan, koperasi pengrajin, atau lumbung desa. Koperasi, KUD,

dan BUUD merupakan bentuk kegiatan ekonomi tempat terdapatnya

penjualan, penyimpanan, pembelian, dan peminjaman bahan-bahan

kebutuhan pokok dari para anggotanya. Sebaliknya, di sekolah juga ada

koperasi yang melayani keperluan seluruh warga sekolah.

Gambar 2.4

Koperasi sekolah melayani keperluan

seluruh warga sekolah

Pa a

salah satu contoh bentuk kegiatan ekonomi. Di pasar terjadi

transaksi jual beli barang-barang keperluan sehari-hari. Pasar terdapat di

mana-mana, bahkan di desa-desa sekali pun.

Bagaimana di kota?

Bentuk kegiatan ekonomi di kota jauh lebih besar dan beragam. Pasar

dan toko jauh lebih besar. Bahkan, terdapat pusat-pusat berbelanja yang

lebih besar lagi berupa supermarket dan mal-mal dengan sistem

ala a

(melayani sendiri). Beberapa pabrik dan industri yang menghasilkan

berbagai barang banyak terdapat di kota. Di lingkungan masyarakat atau

lingkungan kerja juga ada koperasi.

Amatilah keadaan sekitar tempat tinggalmu! Bentuk-bentuk kegiatan

ekonomi apakah yang ada di tempatmu?

Tidak dapat diabaikan dalam kegiatan ekonomi pedesaan adalah

adanya pengrajin dan usaha-usaha kecil (industri kecil). Kegiatan ini

biasanya dilakukan pada waktu-waktu senggang sebagai pekerjaan

sambilan. Akan tetapi, banyak juga yang dilakukan sebagai pekerjaan

pokok.

Sumber:

www.yahoo.com

83

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

b.

Pengaruh Keadaan Alam terhadap Kegiatan Ekonomi

Kenampakan alam tiap-tiap tempat atau daerah berbeda-beda. Yang

dimaksud dengan

ke a

aka ala

ialah pemandangan keadaan alam atau

daerah dengan aneka ragam bentuk permukaan bumi (daratan,

pegunungan, lembah, sungai, sawah, dan sebagainya) yang merupakan

satu kesatuan.

Tiap-tiap tempat atau daerah pada umumnya telah lama dihuni

penduduk. Penduduk itu tinggal di desa dan di kota. Pada umumnya,

desa-desa terletak di daratan dan pegunungan. Ada pula di daerah pantai.

Kebanyakan, kota-kota terletak di daratan atau di tepi-tepi pantai. Ada

juga beberapa kota terletak di pegunungan. Di bentang alam manakah

tempat tinggalmu terletak?

Apakah kota tempat tinggalmu terletak di dataran, pegunungan, atau

pantai? Daerah dataran dan daerah pegunungan tidak sama. Dataran

adalah daerah yang rata atau landai sehingga nampak datar dan rata. Di

dataran lebih mudah dibuat jalan, perumahan, dan bangunan-bangunan

lain daripada di pegunungan.

Keadaan alam ber-

pengaruh pada kegiatan

ekonomi. Kegiatan perke-

bunan dilakukan di daerah

pegunungan atau dataran

tinggi. Tanaman yang cocok

adalah misalnya teh, kopi,

karet, kelapa, kelapa sawit.

Hasilnya masih berupa bahan

mentah dan masih harus

disalurkan ke pabrik untuk di-

olah menjadi barang jadi yang

dapat dikonsumsi.

Udara pegunungan atau

dataran tinggi sejuk dan segar.

Oleh karena itu banyak di

bangun tempat peristirahatan

dan tempat rekreasi.

Gambar 2.5

Bentang alam berupa daerah pegunungan, lereng, dan lembah

Sumber:

Ensiklopedi Geografi

Sumber:

Ensiklopedi Geografi

84

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

c.

Beberapa Kegiatan Ekonomi

Kamu telah mengetahui apa yang dimaksud dengan keadaan alam

suatu tempat atau daerah. Bacalah kembali penjelasan di atas dengan baik!

Lingkungan alam suatu tempat atau daerah berpengaruh terhadap

kehidupan dan mata pencarian penduduk setempat. Adapun keadaan

alam itu sendiri dipengaruhi oleh iklim dan cuaca pada umumnya. Oleh

karena itu, letak suatu daerah sangat mempengaruhi kegiatan ekonomi

dan mata pencarian penduduknya.

Penduduk yang tinggal di daerah dataran rendah dan dataran tinggi

lebih banyak bertani. Pertanian di dataran rendah biasanya berupa sawah.

Sementara di dataran tinggi pertanian berupa palawija dan tanaman sayur-

sayuran. Padi biasanya ditanam hanya setahun sekali, ketika musim hujan.

Pusat-pusat penanaman sayur-mayur dan buah-buahan kebanyakan

terletak di dataran tinggi. Misalnya, Lembang di Jawa Barat, Batu di Jawa

Timur, Kaliurang di Yogyakarta, Wonosobo di Jawa Tengah, Berastagi di

Sumatera, dan sebagainya.

Penduduk yang tinggal di daerah pantai menjadi nelayan,

memelihara ikan di tambak, membuat garam, atau bertanam rumput laut.

Di daerah yang banyak memiliki padang rumput, penduduk biasanya

beternak sapi, kambing, domba, kuda, dan kerbau.

Bersawah dan berladang di daerah perkotaan jumlahnya sangat kecil.

Biasanya, bersawah dan berladang dilakukan oleh penduduk di daerah

pinggiran kota. Lalu, apa yang dilakukan penduduk kota?

Amatilah orang-orang yang tinggal di sekelilingmu! Pekerjaan atau

mata pencarian apa yang mereka lakukan sehari-hari. Sebagian mungkin

ada yang bekerja sebagai pegawai negeri. Ada yang menjadi pegawai di

kantor swasta, guru, perawat di rumah sakit, dan dokter. Ada pula yang

bekerja sebagai

bh

, yaitu buruh bangunan, buruh angkutan, dan buruh

pabrik.

Be daga g

di pasar-pasar atau sebagai pedagang kaki lima yang

banyak kita temui di berbagai tempat di wilayah kota dan sebagainya.

Tak sedikit pula yang

be

i a aha

atau

ia a a

, seperti menjadi

penjahit, tukang cukur, dan pengrajin. Apakah satpam termasuk jenis mata

pencarian? Apakah pembantu rumah tangga juga pekerjaan yang

merupakan mata pencarian? Menjadi tentara dan polisi juga merupakan

jenis pekerjaan. Pekerjaan dan mata pencarian penduduk kota sangat

beragam.

85

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

d.

Kegiatan Ekonomi ang Menonjol di Lingkungan Setempat

Telah dijelaskan di atas bahwa keadaan alam mempengaruhi mata

pencarian masyarakat. Karena keadaan alam yang berbeda-beda di

berbagai daerah, maka berbeda pula mata pencarian masyarakatnya. Di

dalam suatu masyarakat pasti ada suatu jenis mata pencarian masyarakat

yang menonjol. Artinya, mata pencarian itu banyak dilakukan orang.

Perhatikan dan amati keadaan masyarakat di tempat tinggalmu!

Ada suatu desa dengan mata pencarian yang menonjol, yaitu

membuat batu bata dan genteng, pengrajin kayu, berdagang, atau

sebagainya. Mata pencarian yang menonjol apakah yang ada di tempat

tinggalmu? Jelaskan pula, mengapa mata pencarian itu menonjol? Apakah

karena pengaruh keadaan alam atau pengaruh lainnya?

1.

Sumber daya alam adalah segala kekayaan alam yang tersedia yang

dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk menghasilkan sesuatu, guna

memenuhi kebutuhan hidupnya.

2.

Sumber daya alam ada dua macam, yaitu sumber daya alam yang

dapat diperbarui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.

3.

Kegiatan ekonomi adalah usaha dan kegiatan manusia yang

dilakukan guna memenuhi kebutuhan hidupnya.

4.

Tempat berlangsungnya kegiatan ekonomi merupakan lapangan

kerja.

5.

Keadaan alam berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi masyarakat.

I.

Isilah titik-titik berikut ini dengan benar pada buku tulismu!

1.

Hasil palawija kacang kedelai diolah menjadi . . . dan . . . .

2.

Hasil perkebunan yang menjadi bahan baku pembuatan minyak

goreng adalah . . . dan . . . .

3.

Tempat pengolahan minyak bumi namanya . . . .

4.

Karet, kelapa sawit, kopi termasuk jenis tanaman . . . .

5.

Yang merupakan tanaman pangan adalah . . . .

R

angkuman

Uji Kompetensi

86

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

6.

Hutan yang merupakan hutan wisata adalah hutan . . . .

7.

Menanam kembali pada bekas hutan disebut . . . .

8.

Yang disebut dengan wisata bahari adalah . . . .

9.

Kekayaan alam yang belum dimanfaatkan atau diusahakan oleh

manusia disebut . . . .

10. Suatu sumber daya alam untuk dapat dimanfaatkan atau digunakan

oleh manusia harus mengalami . . . .

II. Jawablah soal-soal berikut ini dengan singkat dan jelas pada

buku tulismu!

1.

Apakah yang dimaksud dengan sumber daya alam?

2.

Apakah yang dimaksud dengan sumber daya alam yang dapat

diperbarui? Berilah beberapa contohnya!

3.

Apa pula artinya sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui?

Beri pula contohnya!

4.

Apakah yang dimaksud dengan kegiatan ekonomi?

5.

Apakah keadaan alam berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi?

87

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

B.

Pentingnya Koperasi dalam Meningkatkan

Kesejahteraan Masyarakat

1. Pengertian Koperasi

Kita sering mendengar tentang koperasi. Kita juga sering melihat

papan nama berbagai koperasi. Melalui surat kabar, siaran radio, dan

televisi sering diberitakan tentang koperasi.

Apakah sebenarnya koperasi itu?

Koperasi berasal dari kata

k eai

. Dalam bahasa Latin,

ceai

berarti bekerja bersama-sama. Kooperasi berarti bekerja bersama-sama.

Banyak pekerjaan yang dapat dilakukan bersama-sama. Kita tahu, bahwa

hasil bekerja bersama-sama itu akan lebih baik daripada bekerja sendiri.

Akan tetapi, setiap kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama itu

belum tentu dinamakan koperasi. Misalnya, kegiatan warga kampung

bekerja bersama-sama membantu mendirikan rumah seorang warga.

Ketika pembangunan rumah itu sudah selesai, bentuk kerja sama itupun

berakhir. Kerja sama semacam itu tidak direncanakan dan tidak

berlangsung lama. Oleh karena itu, tidak dinamakan koperasi.

K eai

adalah bekerja bersama-sama secara teratur, direncanakan, serta dilakukan

secara terus-menerus.

Koperasi termasuk jenis badan usaha perhimpunan. Keberadaan

koperasi di negara kita sesuai dengan tuntutan UUD 1945, pasal 33 ayat

(1), yaitu: “Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan

atas asas kekeluargaan”. Asas koperasi adalah kekeluargaan yang

memberi manfaat kepada masyarakat khususnya anggota untuk

meningkatkan kesejahteraan. Koperasi merupakan badan (organisasi)

ekonomi sebagai usaha bersama yang berdasarkan asas kekeluargaan.

Oleh karena itu, koperasi mempunyai ciri-ciri, antara lain sebagai berikut:

a.

merupakan badan (organisasi) ekonomi;

b.

berasaskan kekeluargaan;

c.

berwatak sosial;

d.

meningkatkan kesejahteraan anggota;

e.

lebih mengutamakan kepentingan umum atau anggota.

Ciri-ciri tersebut tercermin pada lambang koperasi yang diresmikan

pada tanggal 12 Juli 1960. Keberadaan koperasi di negara kita sudah lama.

88

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

Dra. Moh. Hatta dikenal sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Kedudukan

koperasi telah dikukuhkan dengan adanya Undang-Undang No. 25 Tahun

1992. Kegiatan koperasi berada di bawah Departemen Koperasi,

Pengusaha Kecil dan Menengah (Dep. Kop. PKM).

2. Makna Lambang Koperasi

Perhatikan gambar lambang koperasi dan bagian-bagiannya berikut

ini dengan baik!

Koperasi Indonesia menyatakan sifat kekeluargaan.

Ra ai

, berarti

persahabatan yang erat.

Gigi da

, menggambarkan usaha yang terus maju.

Ka a da adi

, berarti ke-

makmuran.

Ti ba ga

, me-

nunjukkan keadilan.

Bi a g

da eiai

, menyatakan bahwa

koperasi berdasarkan Pancasila.

P h be i gi

, melambangkan

sifat gotong royong.

Me ah

ih

, lambang kebangsaan In-

donesia.

Gambar 2.6

Lambang Koperasi

3. Tujuan Koperasi

Tujuan koperasi adalah memenuhi kebutuhan bersama untuk

meningkatkan kesejahteraan anggota. Ini merupakan tugas utama

koperasi sehingga dapat meningkatkan taraf hidup, memelihara sifat

kegotong-royongan, serta menghilangkan sifat persaingan bebas dalam

dunia perekonomian. Pada akhirnya, koperasi akan memperkuat ekonomi

negara, meskipun anggota koperasi adalah sukarela. Tidak ada paksaan

untuk masuk menjadi anggota koperasi. Dengan berkoperasi diharapkan

para anggotanya akan lebih mudah mendapatkan barang-barang

kebutuhannya. Selain itu, setiap anggota koperasi dapat memperoleh jasa,

Sumber:

Ensiklopedi Nasional Indonesia

89

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

berupa keuntungan dalam bentuk uang. Jasa itu diterima dari sumbangan

yang telah diberikan kepada koperasi, kebanyakan berupa simpanan

(uang).

Untuk mencapai tujuan berkoperasi, semua anggota harus setia.

Artinya, harus secara bersama-sama memenuhi kewajibannya masing-

masing. Kewajiban itu, misalnya melunasi simpanan pokok dan simpanan

wajib, kesediaan untuk selalu membeli barang-barang kebutuhannya di

koperasi. Jadi, semua anggota bersatu dan berusaha untuk menyuburkan

kehidupan koperasi.

4. Manfaat Koperasi

Menjadi anggota koperasi banyak sekali manfaatnya, seperti berikut

ini.

a.

Anggota koperasi dapat memperoleh barang kebutuhannya dengan

mudah serta dengan harga yang lebih murah. Bahkan, dalam keadaan

tertentu, anggota koperasi tidak harus membayar kontan, tetapi dapat

mencicil atau mengangsur pembayarannya, sesuai dengan

kemampuan.

b.

Anggota koperasi dapat meminjam uang, jika keadaan mendesak.

Bunga pinjaman pada koperasi sangat kecil. Dengan demikian,

masyarakat atau anggota koperasi tidak terjerumus kepada rentenir

(lintah darat). Uang pinjaman dari koperasi dapat pula digunakan

untuk modal usaha atau meningkatkan kegiatan usaha.

c.

Anggota koperasi dapat memperoleh jasa, berupa keuntungan dalam

bentuk uang. Jasa itu diperoleh berdasarkan simpanan (uang) pada

koperasi.

d.

Di dalam koperasi dapat dijalin hubungan yang akrab. Antarsesama

anggota tumbuh perasaan senasib, sifat tolong-menolong semakin

nyata, yang kuat membantu yang lemah. Anggota koperasi yang

memiliki uang dapat memberi modal anggota lainnya yang tidak

memiliki uang. Anggota yang memberikan modal akan memperoleh

jasa berupa keuntungan. Anggota yang mendapat bantuan dapat

mengembangkan usahanya. Dengan demikian, maka kedua-duanya

akan dapat meningkatkan kesejahteraannya.

Hidup berkoperasi berarti telah mengamalkan UUD 1945, dan

Pancasila, yaitu Kemanusiaan yang adil dan beradab serta Keadilan sosial

bagi seluruh rakyat Indonesia. Sila-sila ke berapakah itu?

90

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

5. Jenis dan Kegiatan Koperasi

a.

Koperasi Konsumsi

K eai k

i

adalah koperasi yang menyediakan kebutuhan

sehari-hari bagi anggotanya. Misalnya, bahan pangan, minyak goreng,

kopi, gula dan teh.

b.

Koperasi Produksi

K eai d ki

adalah koperasi yang melakukan kegiatan di bidang

produksi. Hasil produksi dari para anggota dikumpulkan dan koperasilah

yang menjualnya. Misalnya berupa kerajinan tangan seperti anyam-

anyaman.

c.

Koperasi Simpan Pinjam

K eai i a i ja

adalah koperasi yang melakukan kegiatan

mengumpulkan, menyimpan, dan meminjamkan uang. Uang yang di

simpan dan dipinjamkan berasal dari iuran para anggota. Uang tersebut

dipinjamkan kepada yang membutuhkan untuk mengembangkan usaha

dengan jasa sesuai kesepakatan pengurus koperasi.

d.

Koperasi Serba Usaha

K e a i e ba aha

adalah koperasi yang melakukan berbagai macam

usaha dalam upaya meningkatkan kesejahteraan anggota.

Pernahkah kamu mendengar tentang Koperasi Unit Desa (KUD)?

KUD bertujuan membantu penduduk desa dalam memenuhi kebutuhan.

Pada umumnya, kegiatan KUD adalah sebagai berikut:

a.

melakukan kegiatan simpan pinjam, terutama ditujukan untuk

memajukan dan mengembangkan usaha;

b.

memberikan bimbingan, misalnya cara bertani, usaha perikanan, cara

menyimpan barang (hasil pertanian), cara memasarkan hasil

(pertanian, perikanan, kerajinan, dan sebagainya);

c.

menyalurkan barang-barang untuk anggota (bibit, pupuk, dan

sebagainya);

d.

meningkatkan pengetahuan anggota tentang koperasi.

6. Pendirian dan Modal Koperasi

a.

Pendirian Koperasi

Koperasi dapat didirikan di mana saja, kapan saja, dan oleh siapa

saja. Syarat-syarat pendirian koperasi adalah:

91

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

1)

beranggota sekurang-kurangnya 20 orang;

2)

anggota koperasi masuk secara sukarela;

3)

mempunyai pengurus yang dipilih dan diangkat berdasarkan rapat

anggota atas dasar musyawarah dan mufakat;

4)

mempunyai Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga

(ART) yang antara lain berisi tujuan dan usaha koperasi itu;

5)

mendapat pengesahan dari Departemen Koperasi, Pengusaha Kecil

dan Menengah.

b.

Modal Koperasi

Modal koperasi diperoleh dari iuran anggota sebagai berikut.

1)

Simpanan Pokok

Simpanan pokok tidak dapat diambil selama yang bersangkutan

masih menjadi anggota koperasi.

2)

Simpanan Wajib

Simpanan wajib biasanya dibayarkan setiap bulan. Simpanan wajib dapat

diambil sewaktu-waktu sesuai dengan peraturan koperasi yang berlaku.

3)

Simpanan Sukarela

Simpanan sukarela jumlahnya tidak dibatasi. Biasanya diberikan oleh

anggota yang mau dan mampu.

Koperasi sebaiknya bekerja sama dengan berbagai pihak, terutama

pihak-pihak yang dapat memenuhi atau memberikan kebutuhan koperasi.

Misalnya, koperasi sekolah bekerja sama dengan perusahaan buku tulis

dan alat-alat sekolah lainnya. Bekerja sama dengan perusahaan-

perusahaan, koperasi akan lebih mudah mendapatkan kebutuhannya.

7. Perbedaan Koperasi dengan Badan Usaha Lain

Kalian telah mempelajari tentang koperasi. Pada dasarnya koperasi

bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para anggotanya.

Keanggotaan koperasi bersifat sukarela dan berdasar asas kekeluargaan.

Hal tersebut tercermin dalam UUD 1945 Pasal 33 Ayat 1. Modal koperasi

bersumber dari simpanan para anggota. Koperasi tidak mencari

keuntungan yang sebesar-besarnya. Keuangan bersifat terbuka. Artinya,

semua anggota mengetahui keuangan koperasi.

Di samping koperasi ada pula badan lain. Misalnya, perseroan terbatas

(PT), CV, dan Firma. Badan usaha PT, CV, maupun Firma bertujuan

92

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

mencari keuntungan yang sebesar-besarnya. Keuangan bersifat tertutup.

Artinya, tidak semua anggota dapat mengetahui keadaan keuangan badan

usaha tersebut.

8. Koperasi Sekolah

Di setiap sekolah, mulai dari SD, SMP, dan SMU perlu ada koperasi

yang disebut

k

e a i ek lah

. Pembentukan koperasi sekolah

berdasarkan Surat Keputasan Bersama (SKB) Menteri Transmigrasi dan

Koperasi (sekarang Menteri Kop. PKM) dan Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan (sekarang Menteri Pendidikan Nasional), tanggal 18 Juli

1972, Nomor 275/KPTS/Mentranskop/72

.

0102/U/1972

Koperasi sekolah dibentuk berdasarkan persetujuan rapat. Rapat

dihadiri oleh para murid atau perwakilan setiap kelas, guru, karyawan

sekolah, kepala sekolah, beberapa orang tua murid, dan tokoh masyarakat

setempat. Rapat itu dapat juga dihadiri oleh pejabat kantor koperasi

setempat, pejabat dari kantor pendidikan nasional.

Dalam rapat itu disusun peraturan-peraturan yang akan berlaku pada

koperasi sekolah itu. Orang yang menjadi penanggung jawab koperasi

sekolah adalah Kepala Sekolah. Pengurus koperasi dan anggota-

anggotanya sendiri adalah dari guru, karyawan sekolah, serta siswa

sekolah itu.

Pengurus koperasi sekolah terdiri atas ketua, sekretaris, dan

bendahara. Pengurus bertanggung jawab atas kelancaran usaha koperasi.

Pengurus tersebut dapat dibantu oleh beberapa orang sesuai dengan

kebutuhan.

Koperasi sekolah didirikan untuk membantu memenuhi kebutuhan

siswa. Melalui koperasi sekolah, siswa dididik untuk bertanggung jawab,

setia kawan terhadap sesama warga sekolah, dan siswa dapat belajar

melaksanakan tugas koperasi.

a.

Modal Koperasi Sekolah

Modal koperasi sekolah berasal dari simpanan anggota, yaitu

simpanan pokok, simpanan wajib, dan simpanan sukarela. Pihak sekolah

dapat memberikan pinjaman kepada koperasi sekolah. Pinjaman itu

diberikan sebagai tambahan modal.

93

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

Tiap tahun koperasi sekolah membuat laporan tentang kegiatannya

selama setahun. Melalui laporan itu akan diketahui untung ruginya

koperasi. Keuntungan yang diperoleh koperasi dan disisihkan merupakan

Sisa Hasil Usaha (SHU). SHU kemudian dapat digunakan untuk

menambah modal koperasi.

b.

Jenis Usaha Koperasi Sekolah

Koperasi sekolah dapat menjalankan beberapa usaha. Usaha itu

adalah toko koperasi, kantin (warung sekolah), dan simpan pinjam. Toko

koperasi sekolah menyediakan barang-barang keperluan sekolah

(khususnya untuk siswa), antara lain buku tulis, kertas, pensil, bolpoin,

penggaris, setip (karet penghapus), sampul buku, lem kertas, dan

sebagainya. Petugas yang melayani koperasi sekolah adalah siswa yang

dilaksanakan secara bergiliran. Untuk tingkat SD, tentu saja siswa kelas-

kelas tinggi (kelas V dan VI).

Kantin (warung sekolah) menyediakan makanan dan minuman untuk

jajan siswa. Makanan dan minuman yang disediakan harus terjamin

kebersihannya. Harganya murah, sesuai dengan kemampuan siswa.

Makanan dan minuman yang disediakan berasal dari orang tua siswa,

buatan siswa, atau berlangganan dari toko makanan dan minuman.

Sekolah bertanggung jawab terhadap jenis dan mutu makanan dan

minuman di kantin (warung sekolah).

Pada koperasi sekolah, siswa dapat menabung. Tabungan tersebut

merupakan simpanan sukarela. Tabungan siswa ini dapat memperbesar

modal koperasi sekolah. Kecuali itu, siswa sebagai anggota koperasi dapat

meminjam uang di koperasi jika ada keperluan yang penting, menurut

aturan yang berlaku.

1.

Koperasi adalah badan ekonomi sebagai usaha bersama yang

berdasarkan asas kekeluargaan.

2.

Asas koperasi adalah kekeluargaan yang memberi manfaat kepada

masyarakat, khususnya anggota untuk meningkatkan kesejahteraan.

3.

Tujuan koperasi adalah memenuhi kebutuhan bersama untuk

meningkatkan kesejahteraan anggota.

R

angkuman

94

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

4.

Jenis-jenis koperasi ada koperasi konsumsi, koperasi produksi,

koperasi simpan pinjam, koperasi serba usaha (KSU), dan koperasi

unit desa (KUD).

5.

Ada pula koperasi sekolah yang bertujuan membantu memenuhi

kebutuhan siswa di sekolah.

A. Isilah titik-titik berikut ini dengan benar pada buku tulismu!

1.

Badan usaha atau organisasi ekonomi yang cocok di negara kita

adalah bentuk . . . .

2.

Koperasi adalah organisasi ekonomi yang berasaskan . . . .

3.

Tujuan utama koperasi adalah . . . .

4.

Modal koperasi diperoleh dari . . . .

5.

Yang dimaksud dengan simpanan pokok ialah . . . .

6.

Selain simpanan pokok, dalam koperasi ada simpanan lain, yaitu . . . .

7.

Pengurus koperasi terdiri dari . . . .

8.

Anggota koperasi sekolah terdiri dari . . . .

9.

Sebuah koperasi harus memiliki AD dan ART. Yang dimaksud dengan

AD dan ART adalah . . . .

10. Keuntungan dari koperasi yang disisihkan disebut . . . .

11. Koperasi yang menyediakan kebutuhan hidup sehari-hari di sebut . . . .

12. Koperasi yang kegiatannya menyimpan dan meminjamkan uang

kepada anggotanya, disebut . . . .

13. Jika disekolah ada koperasi, maka barang-barang yang dijual

sebaiknya berupa . . . .

14. Anggota koperasi sekolah adalah . . . .

15. Tabungan siswa di koperasi sekolah merupakan . . . .

B. Jawablah soal-soal berikut ini dengan singkat dan jelas pada

buku tulismu!

1.

Apakah artinya koperasi?

2.

Sebutkan beberapa ciri badan usaha koperasi!

3.

Bolehkah koperasi mencari keuntungan? Jelaskan jawabmu!

4.

Siapakah yang boleh menjadi anggota koperasi?

5.

Apakah syarat-syarat menjadi anggota koperasi?

Uji Kompetensi

95

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

6.

Sebutkan syarat-syarat untuk mendirikan koperasi?

7.

Apakah yang dimaksud dengan koperasi konsumsi?

8.

Ada berapa jenis simpanan dalam koperasi? Sebutkan satu persatu!

9.

Apakah yang dimaksud dengan Koperasi Serba Usaha (KSU)?

10. Koperasi adalah organisasi ekonomi yang cocok di negara kita. Pasal

berapa di dalam UUD 1945 yang menyatakan tentang hal ini? Tuliskan

bunyi pasal itu!

11. Apakah yang dimaksud dengan KUD? Bidang usaha apa yang

dilakukan oleh KUD?

12. Bagaimana koperasi sekolah didirikan?

13. Siapakah yang menjadi anggota koperasi sekolah?

14. Dari manakah modal koperasi sekolah?

15. Apakah kegiatan yang dilakukan oleh koperasi sekolah?

96

Ilmu Pengetahuan Sosial 4 SD dan MI Kelas 4

C.

Perkembangan Teknologi Produksi,

Komunikasi, dan Transportasi serta

Pengalaman Menggunakannya

Orang mengatakan, kita sekarang ini hidup di era (zaman) teknologi.

Segala bentuk teknologi telah menyebar luas hingga ke pedesaan.

Teknologi produksi di pedesaan membantu masyarakat petani, pengrajin,

pengusaha kecil, dan pekerja di bidang jasa meningkatkan produk atau

hasil. Dengan teknologi, mereka dapat meningkatkan taraf hidupnya.

Teknologi komunikasi berupa media komunikasi cetak dan elektornika

dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan anggota masyarakat.

Berkembangnya teknologi transportasi meningkatkan mobilitas

masyarakat dan kegiatan ekonomi.

Sebagian besar penduduk negara kita adalah petani yang tinggal di

pedesaan. Kedudukan petani sangat penting karena menghasilkan bahan

pangan. Termasuk kelompok petani adalah peternak dan nelayan. Mereka

harus mengetahui tentang teknologi produksi.

Kepada petani, sesuai dengan pengembangan teknologi harus selalu

memperbaiki cara berproduksi, mulai dari menanam sampai memungut

hasilnya. Peningkatan penggunaan sarana produksi dilakukan melalui

pemilihan benih unggul dan pupuk.

Penerapan teknologi di bidang peternakan adalah memperbaiki mutu

ternak untuk mengembangkan semua jenis populasi ternak, antara lain

melalui

i e iai baa

(kawin suntik). Berbagai cara pengolahan (proses

produksi) dan penggunaan kekayaan alam, serta kemajuan teknologi,

merupakan harapan di masa depan.

1. Perkembangan Teknologi Produksi

Teknologi di segala bidang terus berkembang, termasuk teknologi

produksi. Masyarakat kita harus mampu menyerap teknologi untuk

berproduksi di segala bidang.

Pdki

adalah usaha manusia yang dapat

menghasilkan dan menambah nilai guna bahan atau benda, sehingga

dapat memenuhi kebutuhan hidup.

Produksi masyarakat dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu keadaan

alam, kemampuan, peralatan, modal, dan teknologi. Umumnya, produksi

masyarakat meliputi bidang pertanian, kerajinan, industri kecil, serta

perdagangan. Produksi masyarakat di bidang pertanian, meliputi

97

Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi, dan Kemajuan Teknologi di

Lingkungan Kabupaten atau Kota dan Provinsi

pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan, dan perikanan. Bidang

kerajinan dan industri kecil merupakan kegiatan mengubah bahan baku

atau bahan mentah menjadi barang jadi. Misalnya, kerajinan membuat

perkakas rumah tangga, mainan anak-anak, industri kecil pembuatan

kerupuk, tahu dan tempe, bermacam-macam kue, dan sebagainya.

Bidang perdagangan hanya dilakukan oleh sebagian kecil anggota

masyarakat. Sebab, perdagangan sifatnya merupakan mata rantai yang

menghubungkan penghasil (produsen) dengan pemakai (konsumen).

Jelaslah sekarang, bahwa jenis-jenis teknologi untuk berproduksi yang

digunakan masyarakat harus sesuai dengan bidangnya. Di samping itu

juga perlu memperhatikan faktor-faktor lain yang erat kaitannya dengan

keadaan masyarakat setempat. Dengan demikian, klasifikasi

(penggolongan) teknologi produksi menurut kepentingannya maupun

masanya sangat diperlukan.

a.

Jenis-Jenis Teknologi untuk Berproduksi ang Digunakan

Mas arakat

Kebutuhan masyarakat banyak, beragam, dan terus meningkat.

Peningkatan kebutuhan masyarakat erat hubungannya dengan kemajuan

zaman. Kebutuhan masyarakat masa lalu berbeda dengan kebutuhan

masyarakat pada masa kini. Segala kebutuhan masyarakat itu hanya dapat

dipenuhi jika produksi masyarakat meningkat. Untuk meningkatkan

produksi masyarakat itu, di samping tersedianya bahan dan alat-alat

produksi, diperlukan juga teknologi untuk berproduksi.

Kebutuhan masyarakat pada masa lalu masih terbatas. Oleh

karenanya, pada masa itu hanya diperlukan teknologi yang sederhana

dan bersifat

adi i al

untuk berproduksi. Misalnya, masyarakat petani

untuk menghasilkan beras dilakukan dengan menumbuk di lesung

menggunakan alu. Seorang tukang atau pengrajin kayu menggunakan

gergaji, kampak, pahat dan serutan, semuanya dengan tenaga badan. Alat

penggilingan kacang kedelai untuk pembuatan tahu diputar dengan

tenaga manusia atau hewan, misalnya sapi.

Copyright © Ibu Im 2021